This is my place for share everything that I wanna write and post.... yeah, thinking everything.
Just look how it can be.
Wish you always be happy fellas.. :)
Hello everyone.. Kali ini saya kan membagikan nama-nama benda yang ada di kamar tidur. Langsung saja ya, berikut ini nama-nama bendanya. Kalau ada yang mau nambahin boleh aja, tulis nama bendanya di kolom komentar yah..
Table lamp : lampu meja
Painting : lukisan
Wardribe : lemari pakaian
Pajamas : piyama
Bolster : guling
Blanket : selimut
Bed : tempat tidur
Pillow : bantal
Calendar : kalender
Clock : jam dinding
Window : jendela
Carpet : karpet
Chair : kursi
Schoolbag : tas sekolah
Comb : sisir
Mirror : cermin
Door : pintu
Alarm clock : jam alarm
Berikut ini video pembelajaran tentang nama-nama benda yang ada di kamar tidur, silakan disimak:
Di blog kali ini, Miss Intan akan menyajikan materi tentang angka untuk kamu semuanyaaa... Angkanya satu sampai 20 aja ya, karena ini pelajaran untuk anak-anak. Orang tua juga boleh baca-baca, buat ngajarin anaknya, hihihi. Are you ready? Silakan dibaca dan kalau mau contoh cara bacanya buka saja videonya yang ada di bawah materi ya.
1 = one
2 = two
3 = three
4 = four
5 = five
6 = six
7 = seven
8 = eight
9 = nine
10 = ten
11 = eleven
12 = twelve
13 = thirteen
14 = fourteen
15 = fifteen
16 = sixteen
17 = seventeen
18 = eighteen
19 = nineteen
20 = twenty
Semoga bermanfaat. Selamat belajar!
Klik video untuk langsung menonton materi
Klik "Number" untuk membuka videonya melalui YouTube
Bertemu kembali di blog Miss Intan. Saya akan memberikan catatan tentang nama-nama benda yang ada di kelas. Silakan dpelajari ya... Bisa dicacat di buku tulismu dan kemudian dipelajari, kalau bisa sekalian dihafalkan, hehehehe..
Kita harus banyak menghafal nama benda karena kalau bercakap-cakap dengan bahasa inggris, kita sudah tahu banyak kosa kata. Siaaaaappppp untuk belajar?? Setelah membaca materi di blog ini, kamu bisa menonton video yang ada dibawah materi yaa....
Things in the classroom (benda-benda di kelas):
Blackboard: Papan tulis (hitam)
Whiteboard: Papan tulis (putih)
Book: Buku
Calendar: Kalender
Chair: Kursi
Chalk: Kapur
Clock: Jam
Cupboard: Almari
Desk: Meja
Table: Meja
Eraser: Penghapus
Map: Peta
Ruler: Penggaris
Vase: Vas
Fan: Kipas angin
Contoh percakapan:
A: What is it? (apakah ini?
B: It is a chair. (ini adalah kursi)
A: Is it a calendar? (apakah ini kalender)
B: Yes, it is. (ya)
A: Is that a ruler? (apakah itu penggaris)
B: No, that is not. (bukan/tidak)
Materi ini bisa dilihat di Channel YouTube saya, bisa klik link di bawah ini:
Di bab ini kita akan membahas materi baru yang sangat menarik, yaitu Public Places.Apa itu Public Places? Ya... Public Places adalah tempat-tempat umum. Jadi di pembelajaran Bahasa Inggris kali ini kita akan membahas tempat-tempat umum. Silakan disimak materi berikut ya!
Public Places (Tempat-tempat Umum)
Bus Station (terminal)
Railway station (stasiun kereta api)
Post Office (kantor pos)
Harbor (bandara)
Police Office (kantor polisi)
Market (pasar)
City Park (taman kota)
Hospital (rumah sakit)
Gambar-gambar di atas merupakan beberapa contoh tempat-tempat umum, masih banyak tempat umum lainnya yang ada di sekitar kita. Seperti hotel, sekolah, museum, lapangan, dan temukan sendiri tempat umum lainnnya.
Untuk lebih lengkapnya pembahasan tentang Public Places silakan klik video di bawah ini!
“The advance of technology is based
on making it fit in so that you don’t really even notice it, so it’s part of
everyday life”(Bill Gates)
Teknologi merupakan sarana dari berbagai keperluan, berbentuk aneka macam peralatan atau sistem yang berfungsi untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi manusia. M. Maryono mengatakan bahwa teknologi adalah pengembangan dan penerapan berbagai peralatan atau sistem untuk meyelesaikan persoalan-persoalan yang dihadapi manusia dalam kehidupan sehari-hari. Penjelasan tersebut sangat relevan dengan kehidupan manusia di masa pandemi covid-19 yang terjadi sekitar tujuh bulan ini, terutama di dunia pendidikan.
Tahukah kamu, semua guru di lingkungan saya belajar media baru,
yaitu e-learning untuk menunjang pembelajaran daring (online)
supaya tetap efektif? Bagaimana dengan guru-guru di lingkungan anda? Kemungkinan
jawabannya sama. Ya, semuanya belajar dan berlomba-lomba mencari metode dan teknologi
yang tepat untuk mengajar peserta didik supaya mereka tetap bisa belajar dari
rumah. Selain itu, penerapan teknologi juga bisa dipakai ketika belajar luring (offline).
Semua tenaga pendidik memutar otak untuk mencari solusi yang tepat agar pembelajaran
semakin menyenangkan.
Bill Gates seorang pengusaha (Microsoft) dan dermawan dari Amerika
Serikat mengatakan, “Kemajuan Teknologi didasarkan pada bagaimana membuatnya
cocok sehingga anda tidak benar-benar menyadarinya, hingga menjadi bagian keseharian
dalam hidup.” Tepat sekali kutipan yang diungkapkan oleh Bill Gates. Teknologi sudah
menjadi bagian keseharian dalam hidup. Sebagian besar kehidupan manusia bergantung
pada teknologi, contohnya gadget atau handphone. Setiap aktivitas yang
kita kerjakan hampir seluruhnya memakai media tersebut. Selain praktis, bisa
dibawa kemana-mana, handphone menjadi media yang paling mudah digunakan
untuk berkomunikasi dan mencari informasi. Seperti yang sudah kita ketahui,
komunikasi berupa telepon maupun sms untuk menghubungi orang lain bisa
dengan mudah dilakukan. Dilengkapi dengan fitur-fitur dan aplikasi browser
semakin memudahkan penggunanya untuk mendapat informasi atau berita-berita
terbaru yang sedang viral di dunia maya.
Lantas, apa hubungannya teknologi terkini dengan proses
pembelajaran? Tentunya sangat berhubungan. Semenjak pandemi, peserta didik
pasti sudah merasa jenuh, bosan, dan lelah dengan hanya diberi tugas-tugas oleh
guru. Tak hanya peserta didik, guru-guru pun juga banyak yang sudah rindu
bertatap muka di kelas dengan murid-murid. Oleh sebab itu, guru harus bisa
memanfaatkan teknologi terkini untuk membuat pembelajaran lebih menyenangkan. Coba
tanyakan pada diri kita masing-masing, apa yang sudah kita lakukan selama pandemi
sekitar tujuh bulan ini untuk membuat pembelajaran tidak membosankan lagi dan
semakin menyenangkan.
Banyak media yang bisa kita gunakan untuk membuat pembelajaran
semakin menyenangkan, contohnya: blog, whatsapp, facebook, YouTube, aplikasi
buatan sendiri, dan masih banyak media lainnya. Tidak perlu menguasai semua
media, pilih salah satu atau sesuai yang anda butuhkan. Pilih media yang bisa
anda kuasai, lalu praktikkan. Berawal dari merasa tidak bisa, pasti akan
menjadi bisa jika anda memaksa diri untuk terus berinovasi dan mau melakukan
perubahan. Seperti pandemi covid-19 yang datangnya tidak diundang, lalu
mengajarkan pada manusia untuk berperilaku hidup lebih bersih. Begitulah teknologi,
datang dan berlanjut membawa perubahan untuk memudahkan manusia mengatasi kesulitan yang sedang dialami.
Perubahan yang sudah saya lakukan yaitu memanfaatkan media gratis untuk membuat peserta didik lebih tertarik pada pelajaran Bahasa Inggris. Teknologi terkini yang saya gunakan adalah web blog dan YouTube. Tidak hanya dalam pelajaran Bahasa Inggris, anda bisa mengkreasikan mata pelajaran apapun di dalam blog pribadi yang anda buat. Sajikan materi pembelajaran yang menarik, kemudian hubungkan atau berikan link YouTube anda yang menjelaskan tentang materi tersebut.
Kelebihan penggunaan blog yaitu peserta didik bisa mengakses materi pembelajaran melalui gadget yang mereka punya kapanpun dan dimanapun mereka berada. Materi yang dikemas semenarik mungkin di dalam blog akan membuat mereka mau membaca dan otomatis ada kegiatan literasi di dalam pembelajaran melalui blog tersebut, kemudian dihubungkan dengan penjelasan yang juga lebih menarik di YouTube. Cara tersebut terbukti membuat peserta didik lebih antusias dalam pembelajaran jarak jauh. Pembelajaran lebih menyenangkan, materi tersampaikan, dan mudah dipahami karena ada materi berupa tulisan dan video. Sebenarnya video bisa diunggah langsung di dalam blog, tapi dihubungkannya media YouTube di dalam blog akan membuat peserta didik mengenal media selain blog saja.
Untuk pembelajaran luring (offline) media web blog
dan YouTube juga dapat digunakan untuk membuat pembelajaran lebih menyenangkan.
Caranya dengan menghubungkan laptop ke LCD proyektor di kelas, kemudian guru
membuka blog, menjelaskan materi yang sudah disiapkan di blog tersebut, dan
memutarkan video yang sudah dihubungkan. Peserta didik pasti lebih tertarik
belajar dari media seperti itu daripada hanya sekedar dari buku saja.
Itulah pentingnya melakukan perubahan. Dengan teknologi terkini
yang semakin lama akan maju dengan pesat dan semakin meningkat fungsinya, guru
harus mau dan mampu ikut berubah. Berubah menjadi guru yang tidak sekedar biasa
saja, tetapi juga bisa membuat pembelajaran daring (online) maupun
luring (offline) lebih menyenagkan.
#PGRI #KOGTIK #EPSON #KSGN
PROFIL
RIBET INTAN PERMATASARI, S.Pd
Dilahirkan di Kabupaten Ngawi pada tanggal 20 Januari 1993. Merupakan anak ke empat dari empat bersaudara. Menempuh pendidikan mulai dari TK Dharma Wanita Ploso I (lulus tahun 1999), SDN Ploso 2 (lulus tahun 2005), SMPN 3 Kendal (lulus tahun 2008), SMAN 1 Magetan (lulus tahun 2011), IKIP PGRI Madiun (lulus tahun 2015). Penulis adalah guru MIN 2 Kota Madiun yang memiliki cita-cita hidup sederhana, bermanfaat, bahagia, dan masuk surga.
Pada materi “Greeting
and Parting” ini kita akan membahas kosa kata dan cara pengucapan salam serta
salam perpisahan. Cara pengucapan dan penjelasan yang lebih lengkap bisa
disimak pada video dari Channel YouTube saya “Miss Intan” yang akan saya hubungkan
dengan materi di blog ini. Di video itu juga ada lagu tentang greeting. Siap
untuk menyimak materi?? Okay, let’s go... Disimak baik-baik yaaa....
1. Greeting (Ucapan
Salam)
Good
morning (selamat pagi)
Good
afternoon (selamat siang)
Good
evening (selamat sore/malam)
Hi
(hai)
Hello
(halo)
How
are you? (bagaimana kabarmu?)
2. Parting (Salam
Perpisahan)
Good
night (selamat tidur)
See
you (sampai jumpa)
See
you later (sampai jumpa lagi)
See
you again (sampai jumpa lagi)
Good
bye (selamat tinggal)
Bye
(selamat jalan)
3. Greeting Song
Good
morning everybody, how are you?
(i
am fine)
Good
morning everybody, how are you?
(i
am fine)
Good
morning to you
Good
morning to you
And
how are you?
(i
am fine)
4. Example of Greeting
and Parting Dialogue (Contoh dialog ucapan salam dan salam perpisahan)
Amanda: Hi Riri (Hai Riri)
Riri: Hi Amanda. How are you?
(Hai
Amanda. Bagaimana kabarmu?)
Amanada: I am fine. And you? (Aku baik-baik saja. Dan
kamu?)
Riri: I am fine too. (Aku
baik-baik saja juga)
Amanda: See you Riri (Sampai jumpa Riri)
Riri: See you Amanda (Sampai jumpa
Amanda)
Ucapan salam dan responnya
Berikut
ini video penjelasan dari materi Greeting and Parting:
I hope you always in a good
condition. Here, I wanna share about Alphabet.
Do you know alphabet? Yaaa.... In Indonesian, Alphabet is alfabet/abjad. We will talk about alphabet for elementary
school. So, I also share a video that consist of Alphabet song. For my students,
the writing and pronunciation are same. Sing this song after you watching the
video! There are 26 alphabets from A-Z. It’s
divided into two parts, vowel and consonant.
1. Vowel
Vowel in Indonesian
means huruf vokal. They are a, i, u, e, o.
2. Consonant
Consonant in Indonesian
means huruf konsonan or we usually call it a dead letter (huruf mati).
The following
is a list of the alphabet and how to read it or how to pronounce it:
Bertahun-tahun lalu sebelum mengenal
bulan bahasa yaitu bulan oktober, yang mana bulan ini juga spesial karena
diperingati sebagai hari sumpah pemuda yaitu tanggal 28 Oktober, penulis sudah
suka nulis-nulis tidak jelas di buku atau binder sejak bertahun-tahun lalu,
jadilah kumpulan tulisan-tulisan tak jelas yang baper terbawa suasana galau
saat itu. Lantas, apa hubungannya dengan bulan bahasa?
Di bulan bahasa dan sastra tahun
2020 ini, hati penulis tergerak untuk belajar lagi. Ya.. karena sudah tidak pernah
berkreasi mengolah kata, suatu keinginan terpendam tiba-tiba mencuat dari dasar
laut menuju ke permukaan dan menyembur ke langit. Keinginan itu muncul begitu
saja. Penulis sudah punya blog bertahun-tahun lalu, kemudian blog terabaikan
sampai dihuni sedikit sarang laba-laba menjelma menjadi sarang ratu laba-laba
beserta cucu-cucunya di setiap inci ruangan blog ini. Xixixixi.. begitulah blog
ini terlalu terabaikannya.
Semoga setelah bulan bahasa ini,
penulis konsisten memberikan karya-karya yang bermanfaat seperti materi
pembelajaran untuk belajar daring (online) dan luring (offline). Penulis
berkeinginan memberdayakan blog ini supaya tidak dihuni sarang laba-laba lagi. Do’akan
supaya bisa konsisten ya...
Tentu saja karena masih pemula,
penulis masih belajar untuk merangkai kata. Jika ada suatu kata atau konten
yang tidak sesuai, pembaca bisa memberikan komentar, kritik, dan saran yang
membangun supaya blog ini bisa lebih layak dan bermanfaat untuk dijadikan media
belajar. Penulis tidak hanya berkeinginan memberdayakan blog tetapi juga
berusaha menjadi Youtuber, dengan belajar edit video, membuat bahan ajar dan
berbagi di YouTube.
Tujuan dibuatnya tulisan ini ialah
sebagai awal usaha penulis untuk memunculkan semangat baru dan berusaha terus
berkreasi, belajar, belajar, dan belajar. Seperti sebuah lilin kecil yang memberi penerangan dikala dunia gelap gulita tanpa adanya cahaya, seperti itulah keinginanku memulai membuat tulisan ini.
Silakan mampir di media sosialku juga ya.. Klik link
dibawah ini: